Sunday 30 October 2016

Jangan Mimpi Indonesia Punya Merek Sendiri

Setelah proyek mobil nasional dengan merek dalam negeri Timor (Teknologi Industri Mobil Rakyat) putus, Indonesia kali ini berharap banyak dengan merek Esemka. Namun, sampai saat ini belum juga muncul kejelasan.



Faisal Basri pengamat ekonomi Indonesia mengatakan, kalau keinginan untuk memiliki merek mobil sendiri sudah tidak relevan saat ini. Bukan pesimistis tapi Indonesia harus realistis.

“Jangan mimpi Indonesia bakal punya merek sendiri, jangan mimpi lah. Saat ini eranya global sourcing, jadi tidak ada negara berkembang bisa. Kita saat ini arahnya masih produk unggulan, nah itu tidak bisa, tapi akan lebih baik jika kita mengedepankan kegiatan unggulan,” ujar Faisal kepada KompasOtomotif,  Jumat (12/8/2016).

Faisal menambahkan, maksud kegiatan unggulan itu bagaimana mempercangih proses produksi di Indonesia, salah satunya dengan menjadi penyedia komponen mobil terbaik di dunia.

“Jadi semua komponen yang dibutuhkan produsen mobil di dunia berasal dari Indonesia. Ini akan lebih keren daripada kita berupaya keras memiliki produk mobil sendiri, tetapi hanya berjualan 100.000 unit dan tidak laku diekspor,” ujar Faisal.

“Belajar dari Malaysia, lihat malaysia, sengsara Malaysia sampai sekarang, tidak laku kendaraannya, karena teknologi cepat bergerak dan model cepat berubah,” ucap Faisal.

Faisal juga menyindir mobil Esemka, di mana dianggap tidak memiliki kapabilitas untuk membuat mobil. “Bikin bajay dulu konsentrasi, bikin bajay aja tidak bisa malah ngimpi-ngimpi mobil. Mobil Timor saja rusak. Sekarang ada SMK, anak STM bikin mobil, tidak mungkin. Bukan pesimis tapi realistis, sebaiknya kita kedepankan kegiatan unggulan,” ujar Faisal.

“Jadi Indonesia secepatnya untuk membangun research center, untuk mengembangkan kualitas komponen, yang disesuaikan dengan wilayah tujuan ekspor. Jadi misalnya mobil untuk wilayah Asia, berbeda dengan mobil untuk Afrika, dan melakukan riset untuk menghasilkan komponen yang sesuai untuk seluruh pasar, supaya kita go globalnya cepat,” ujar Faisal.

Tuesday 25 October 2016

Hitung Mundur 1 Juta Unit "Kepala Kuning" di Indonesia

Mitsubishi Fuso tinggal sedikit lagi mencapai penjualan 1 juta unit Colt Diesel di Tanah Air. Prediksinya sejarah baru dalam dunia mobil komersial itu bakal terwujud tahun depan, saat ini populasi Colt Diesel sudah mencapai 984.125 unit.



Menyambut hal itu, Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku pemegang merek Mitsubishi di dalam negeri menjadikan Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016 sebagai batu pijakan baru. Hitung mundur mencapai 1 juta unit terpampang di layar monitor di stan Mitsubishi Fuso.

“Pameran ini menjadi milestone kami untuk menuju penjualan satu juta unit kendaraan Colt Diesel di kelas light duty truck dalam waktu dekat. Jumlah tersebut menunjukkan populasi terbesar kendaraan niaga di Indonesia, yang telah memberikan kontribusinya dalam membangun Indonesia,” ujar Presiden Direktur KTB Hisashi Ishimaki, dalam keterangan resminya, Kamis (11/8/2017).

Buat membantu mempercepat dapat target, KTB meluncurkan varian baru Colt Diesel di GIIAS, FE SHDX 6.666. Varian ini khusus buat kebutuhan bisnis mengangkut barang di jalan yang kebanyakan tanjakan dan medan rusak. Gardan baru lebih besar disematkan pada sistem gerak sebagai modal dasar menaklukan tantangan.

Sejarah Mitsubishi dimulai dari 1970, penjualan mobil komersialnya dimulai setahun kemudian. Jika dihitung total, kendaran niaga Mitsubishi sekarang sudah lebih dari 1,2 juta unit. Selain segmen light duty yang diisi Colt Diesel, kontribusi datang dari kelas medium duty dan heavy duty.

Thursday 20 October 2016

Beli Honda, Nyicil Cuma Rp 1,5 Juta Per Bulan

PT Honda Prospect Motor (HPM) berusaha menjadi pendorong agar perusahaan pembiayaan (leasing) terus berinovasi memberikan semakin banyak pilihan model kredit. Hal ini pun langsung digenjot memanfaatkan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 dengan salah satu program unggulan DP kecil, cicilan bisa ringan.



Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM Honfis Fandy mengatakan bahwa banyak deal atau model kredit yang pertama kali diterapkan di Indonesia oleh Honda dalam GIIAS 2016.

”Leasing pun harus keluar dari bisnis konvensional, harus ada inovasi. DP Kecil biasanya kan cicilan besar, atau sebaliknya. Sekarang sudah bisa disesuaikan (dengan kemampuan konsumen),” ujar Jonfis, (11/8/2016).

Honda memang banyak menawarkan program kredit yang di luar pakem. Misalnya, kerjasama dengan Bank Jasa Jakarta berupa cicilan bertahap. Artinya, besaran cicilan tahun pertama, kedua, dan ketiga bisa berbeda-beda.

Lalu ada yang disebut Jonfis sebagai ”balon payment yang baik”, yang membuat total DP dan cicilan ringan. Misalnya, Mobilio, TDP Rp 10 juta, cicilan bisa cuma Rp 1,9 juta. Atau Brio series, TDP Rp 10 juta cicilan malah cuma Rp 1,5 juta. Jangka waktu angsuran selama tiga tahun.

Setelah tahun ketiga selesai, sisa pokok hutang yang harus dilunasi tidak ”meledak” seperti model dulu. ”Kita enggak mau seperti itu. Sudah dihitung, harga jual mobil pada tahun ketiga harus bisa menutupi hutangnya. Dalam arti, kalau dia jual mobil, tidak perlu khawatir harus top up lagi. Ada sisa yang bahkan yang bisa dipakai untuk DP mobil baru,” kata Jonfis.

Tak hanya dua model tersebut di atas, ada juga penawaran cicilan DP, atau uang muka pun masih bida dicicil sesuai kemampuan pembeli. Ditambah lagi dengan cicilan 0 persen dalam jangka waktu yang sudah ditentukan. Semua penawaran datang dari bank yang sama.

Saturday 15 October 2016

Puluhan Ribu Nyawa Melayang di Indonesia akibat Polusi

 Isu pemanasan global menggiring negara-negara yang ada di dunia untuk menerapkan sebuah kebijakan, demi memperbaiki kualitas lingkungan, terutama polusi udara. Kendaraan bermotor (mobil) merupakan salah satu pemberi kontribusi terkait polusi tersebut.



Anastasia Kharina, Researcher The International Council on Clean Transportation (ICCT) yang bermarkas di San Fransisco, Amerika mengatakan, Indonesia dinilai terlambat dalam menetapkan kebijakan emisi untuk kendaraan. Saat negara lain sudah ada di Euro IV dan VI, Indonesia masih Euro II.

“Memang kalau kita, semua kebanyakan sudah Euro 6, sementara kita masih Euro II. Jadi kita masih ketinggalan banget. Dari data tahun 2013 sebanyak 68.000 orang meninggal, karena polusi udara,” kata  Anastasia kepada KompasOtomotif, Jumat (12/8/2016)

Anastasia melanjutkan, kualitas udara Indonesia, khususnya Jakarta, masih jauh dari ideal, seperti yang ditetapkan WHO. Jika melihat wilayah Los Angeles, kebijakan pengetatan emisi bisa menurunkan sekitar 57 persen resiko racun udara.

“Jadi ketika kebijakan Euro IV atau VI diberlakukan, mulai dari Jakarta terlebih dahulu, bisa dibayangkan bagaiman kualitas udara akan berubah menjadi lebih baik," tutur Anastasia.

Monday 10 October 2016

Kawasaki Jual Oli Mirip Botol Minuman

PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mengambil langkah cukup unik untuk menambah pemasukan di sektor aftersales-service. Pelumas full sintetik 10W-40 diluncurkan kembali dengan kemasan atraktif, sepintas mirip minuman mahal beralkohol.



Inilah langkah perusahaan untuk membuat semua sektor menjadi terkesan premium. Menurut Morrit Widyawan, Supervisor Spare Parts Department KMI, kemasan botol transparan dan karton boks ekslusif warna hitam itu untuk menaikkan kelas pelumas Kawasaki ke level lebih tinggi.

”Kita ingin membuat orang terkesan dengan penampilannya, belum ada kompetitor bikin seperti ini. Rata-rata kemasan pelumas yang seperti itu. Kalau dipajang di showroom bakal semakin menarik,” kata Morrit dalam peluncuran pelumas kemasan baru di ICE, BSD, City, Tangerang, (12/8/2016).

Morrit juga mengatakan bahwa kemasan mewah pelumas Kawasaki Genuine Oil (KGO) menegaskan merek ini untuk bermain di segmen premium, didukung dengan produk pendukung yang harus sejalan dengan benang merah bisnis perusahaan.

Ada penampilan ada harga. Gara-gara kemasan baru ini, harga oli naik Rp 12.000 menjadi Rp 92.000. Pelumas ini diklaim cocok untuk sepeda motor berkapasitas mesin 250 cc ke atas.

Sunday 9 October 2016

Ini Dia Datsun Go Edisi Spesial Jakarta Fair

Datsun juga tak membuka berapakah harga redi-GO, namun beragam website India memperkirakan banderolnya di kisaran 250. 000 rupee-350. 000 rupee (Rp 49, 4 juta-Rp 69, 2 juta) untuk berkompetisi dengan Suzuki Alto 800 serta Hyundai EON. PT Nissan Motor Indonesia (NMI) mengenalkan varian khusus Datsun GO+ Panca serta GO Panca untuk menyongsong Lebaran di Jakarta Fair 2016. Varian khusus Datsun itu ada pada varian paling tinggi GO+ Panca serta GO Panca, yakni GO+ Panca T-Style serta GO Panca T-Active. Datsun GO



Datsun GO+ Panca T-Style versus khusus Lebaran dilengkapi dengan leather seat (beige), JVC audio head unit with rear view camera, dan menambahkan tweeter serta amplifier. Datsun GO Panca T-Active versus khusus tampak lebih stylish dengan carbon roof spoiler serta exhaust finisher. “Sebagai global brand dengan local product, Datsun memiliki komitmen untuk membuat product lokal untuk penuhi keperluan risers di Indonesia. Oleh karenanya, untuk menyongsong Lebaran 2016, Datsun mengenalkan varian khusus menyongsong Lebaran. Spesifikasi Datsun GO

Ini mempunyai tujuan untuk beri kesegaran line-up kami, memberi daya tarik spesial dan memberikan elemen personalisasi pada mobil pilihan beberapa risers ini, ” ucap Antonio “Toti” Zara, Presiden Direktur NMI dalam siaran resmi yang di terima Otomania, Sabtu (11/6/2016). Varian khusus Datsun GO+ Panca T-Style serta Datsun GO Panca T-Active ini di jual dengan harga, semasing Rp 126 juta serta Rp 113, 4 juta (OTR Jakarta) serta ada dalam jumlah terbatas 500 unit di bln. Juni. Datsun menunjukkan varian khusus ini pada risers di Jakarta Fair 2016 untuk pertama kalinya Jumat, (10/6/2016).

Dalam rencana memudahkan akses untuk risers untuk mempunyai mobil pertama mereka, Datsun mengadakan beragam program menarik di Jakarta Fair 2016, seperti harga khusus untuk aksesori original : fog lamp, electric mirror serta alloy wheel. Program penjualan menarik disiapkan untuk tiap-tiap pembelian mobil di booth Datsun dengan booking fee minimal Rp 2 juta, risers bakal memperoleh hadiah segera yakni door visor serta seat back pocket, serta memiliki kesempatan memperoleh lucky dip dengan hadiah bermacam, seperti aksesori (roof monitor atau rear power window) sampai GPS Garmin, Brica camera, LG Blue-ray player, iPod shuffle atau voucher berbelanja.


Varian Ekslusif Datsun Sambut Lebaran

Melalui langkah tersebut kami dapat meyakinkan bila hasil final telah dalam jangakauan tujuan khalayak kami, yang optimis serta risers yang menyukai serta siap bergerak ke level setelah itu dalam kehidupan. This is the Datsun Way, " kata Vincent Cobee, Global Head Datsun. Datsun Go-Cross seperti namanya di produksi memakai basis sama juga dengan Go+ yang telah di pasarkan di Indonesia. Tentang jantung picu belum tersingkap. Namun menurut spekulasi, Go Cross ini bakal dibekali mesin 1. 2-liter yang dikawinkan dengan transmsisi manual lima percepatan. Datsun GO+ – Datsun Go Plus



Terlebih dulu, Head of Datsun Indonesia Indirani Hadiwidjaja pernah menyatakan, kalau, jenis ini akan tidak masuk di ruang " mobil murah " julukan untuk low biaya and green car (LCGC). Berarti, batas atas ”angka psikologis” LCGC yang di kisaran Rp 120 juta pastinya terlampaui. ”Kecuali batas atas dari pemerintah dinaikkan, mungkin saja kami dapat mempertimbangkannya (Go-Cross masuk LCGC), ” ucap Indri, sapaan Indriani di Kalimantan, belum lama ini. Spesifikasi Datsun GO+ – Datsun Go Plus

PT Nissan Motor Indonesia (NMI) mengenalkan varian khusus Datsun GO+ Panca serta GO Panca untuk menyongsong Lebaran di Jakarta Fair 2016. Varian khusus Datsun itu ada pada varian paling tinggi GO+ Panca serta GO Panca, yakni GO+ Panca T-Style serta GO Panca T-Active. Datsun GO+ Panca T-Style versus khusus Lebaran dilengkapi dengan leather seat (beige), JVC audio head unit with rear view camera, dan menambahkan tweeter serta amplifier. Datsun GO Panca T-Active versus khusus tampak lebih stylish dengan carbon roof spoiler serta exhaust finisher.

“Sebagai global brand dengan local product, Datsun memiliki komitmen untuk membuat product lokal untuk penuhi keperluan risers di Indonesia. Oleh karenanya, untuk menyongsong Lebaran 2016, Datsun mengenalkan varian khusus menyongsong Lebaran. Ini mempunyai tujuan untuk beri kesegaran line-up kami, memberi daya tarik spesial dan memberikan elemen personalisasi pada mobil pilihan beberapa risers ini, ” ucap Antonio “Toti” Zara, Presiden Direktur NMI dalam siaran resmi yang di terima Otomania, Sabtu (11/6/2016).

Wednesday 5 October 2016

Toyota Indonesia Tampikan Vellfire Terbaru

 PT Toyota Astra Motor (TAM) perkenalkan New Velfire tipe G Limited, di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016. Meningkatnya permintaan terhadap multi purpose vehicle (MPV) mewah, jadi satu alasan TAM mengeluarkan produk terbaru ini.



Melirik data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) MPV mewah mengalami pertumbuhan penjualan tertinggi di deretan segmen MPV. Sepanjang Januari-Juli 2016 penjualannya mencapai 2.115 unit, atau naik 38,6 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sementara untuk penjualan,  Toyota All New Alphard dan All New Vellfire berhasil tumbuh di angka 57,7 persen, dengan total penjualan 1.821 unit dari sebelumnya 1.255 unit.


Istimewa
Toyota New Vellfire.
Henry Tanoto, Vice President TAM mengatakan, kehadiran line-up baru ini merupakan wujud apresiasi Toyota terhadap konsumen, atas respon positif terhadap MPV Luxury Toyota. “Terima kasih atas kepercayaan konsumen, dan membuat pangsa pasar MPV mewah meningkat, dari 75,7 persen di 2015 menjadi 86,1 persen di 2016 Januari-Juli 2016,”ucapm Henry, Sabtu (13.8/2016).

Tampang New Vellfire hadir dengan tampilan bernuansa sporty, kemudian bemper juga dilengkapi dengan aerokit berdesain baru, memberi kesan agresif. Aerokit juga hadir di sisi belakang mobil, yang dipadukan dengan side moulding, untuk memperkokoh tampilan.